Pages

Kamis, 13 Maret 2014

Pengolahan Data Relasional


    Pada zaman sekarang data relasional yang paling banyak digunakan. Hal ini desebabkan oleh bentuknya yang sederhana dibandingkan dengan model jaringan/network atau model hirarki. Bentuk yang sederhana ini membuat pekerjaan programmer menjadi lebih mudah, yaitu dalam melakukan berbagai operasi data (query, insert, update, delete, dan lainnya.
           
    Format basis data yang sangat sering digunakan, terutama untuk PC (Persolan Computer) adalah basis data relasional, dimana data di organisasikan dalam bentuk tabel-tabel yang terhubung satu dengan yang lainnya. Setiap tabel berisi baris dan kolom. Baris data dinamakan ssebagai Record dan kolom dinamakan sebagai Field.
    Model ini menunjukan bagaimana cara  mengelola / mengorganisasikan data secara fisik dalam memory sekunder, yang akan berdampak pula pada bagaimana kita mengelompokan data dan membentuk keseluruhan data yang terkait dalam sisitem yang kita buat.

Keuntungan dari Model Data Relasional :

1.      Berbentuk sederhana dan mudah dalam penggunaannya.
2.      Mudah melakukan berbagai operasi data ( Query, Update/edit, Delete).

Istilah dalam Model Data Relasional :

Relasi yaitu Sebuah tabel yang terdiri dari beberapa kolom dan beberapa baris.
            Atribut yaitu Kolom pada sebuah Relasi.
            Tupel yaitu Baris pada sebuah relasi.
Domain yaitu kumpulan nilai yang valid untuk satu atau lebih atribu.
Derajat yaitu jumlah atribut dalam sebuah relasi (jumlah field)
Cardinality yaitu jumlah tupel dalam sebuah relasi (jumlah record)


Contoh Tabel dan Keterhubungannya:

MHS
NPM
Nama
Alamat
11121314
Ayu
Jakarta
11151617
Astuti
Jakarta
11181920
Budi
Depok
11212223
Paijo
Bogor
11242526
Tukiyem
Citeureup
11272829
Qinay
Depok

MKUL
KDMK
MTKULIAH
SKS
KK021
P. Basis Data
2
KD132
SIM
3
KU122
Pancasila
2

Tabel Penggabungannya :
NILAI
NPM
KDMK
MID
FINAL
11121314
KK021
60
75
11151617
KD132
70
90
11181920
KK021
55
40
11212223
KU122
90
80
11242526
KU122
75
75
11272829
KD132
80
0



Relational Key
1.      Super key
Satu/kumpulan atribut yang secara unik mengidentifikasi sebuah tupel di dalam relasi (satu atau lebih          field yang dapat dipilih untuk membedakan antara 1 record dengan record lainnya).

2.      Candidate key
Atribut di dalam relasi yang biasanya mempunyai nilai unik  (super key dengan jumlah field yang paling sedikit)

3.      Primary key
Candidate key yang dipilih untuk mengidentifikasikan tupel secara unik dalam relasi

4.      Alternate key
Candidate key yang tidak dipilih sebagai primary key

5.      Foreign key
Atribut dengan domain yang sama yang menjadi kunci utama pada sebuah relasi tetapi pada relasi lain atribut tersebut hanya sebagai atribut biasa.


Relational Integrity Rules

1.      Null
Nilai suatu atribut yang tidak diketahui dan tidak cocok untuk baris (tuple) tersebut

2.      Entity Integrity
Tidak ada satu komponen primary key yang bernilai null.

3.      Referential Integrity
Suatu domain dapat dipakai sebagai kunci primer bila merupakan atribut tunggal pada domain yang bersangkutan.


Keuntungan Perangkat Lunak Basis Data / Data Relasional

1.      Integrasi
Dengan perangkat lunak basis data, data tidak disimpan di dokumen yang berbeda. Istilahnya, terintegrasi. Sehingga, alamat anda hanya perlu dicatat satu kali, dan semua kantor administrasi bisa mengakses informasi yang sama.

2.      Integritas Data Meningkat
Integritas data berarti data itu akurat, konsisten, dan terbaru. Dalam perangkat lunak basis data, berkurangnya pengulangan data berarti meningkatkan kesempatan integritas data karena semua perubahan hanya dilakukan di satu tempat. Selain itu, banyak perangkat lunak basis data menyediakan sistem cek bawaan yang membantu memastikan akurasi data yang dimasukkan. Ungkapan "garbage in, garbage out" (disingkat GIGO) menunjukkan bahwa sebuah basis data dengan data yang tidak benar tidak akan bisa menghasilkan informasi yang benar.

3.      Keamanan Data Meningkat
Meskipun berbagai departemen bisa berbagi pakai data, namun akses ke informasi bisa dibatasi hanya untuk pengguna tertentu. Hanya dengan menggunakan password maka informasi finansial, medis, dan nilai mahasiswa dalam basis data sebuah universitas tersedia hanya bagi mereka yang memiliki hak untuk mengetahuinya.


4.      Kemudahan Memelihara Data
Perangkat lunak basis data menawarkan prosedur standar untuk menambahkan, mengedit, dan menghapus rekaman, juga untuk memvalidasi pemeriksaan untuk memastikan bahwa data yang tepat sudah dimasukkan dengan benar dan lengkap ke dalam masing-masing jenis field. Pelayanan backup data membantu memastikan tersedianya data jika terjadi kegagalan sistem primer.

Bahasa Pada Model data Relasional

Menggunakan bahasa query, yaitu pernyataan yang diajukan untuk mengambil informasi, yang terbagi 2 yaitu :

a. Bahasa Query Formal
Bahasa query yang diterjemahkan dengan menggunakan simbol-simbol matematis. Terbagi 2, yaitu:
1. 
                                   Prosedural, yaitu pemakai memberi spesifikasi data apa yang dibutuhkan dan bagaimana cara                                          mendapatkannya.

Misal : Aljabar Relasional , yaitu dimana query diekspresikan dengan cara
menerapkan operator tertentu terhadap suatu tabel / relasi.

b. Non Prosedural
Yaitu pemakai menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan tanpa menspesifikasikan bagaimana untuk mendapatkannya.

Sumber :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar